
Heran, kerjaan sudah di deliver, tapi invoice gak cair-cair. Barang sudah diantar, tapi belum dibayar-bayar.
Usut punya usut, ternyata salah satu dari pihak yang bertransaksi (penjual & pembeli), ngga punya rekening bank.
Oh nooo…
Di jaman yang sudah mendigital seperti sekarang, sebaiknya warung-warung, personal seller, penjual jasa maupun produk ritel, mulai menyiapkan alat pembayaran dan alat komunikasi yang mendukung.
Minimal punya ini:
- Akun whatsapp
- Akun e-money (gopay / dana / ovo / bebasbayar, linkaja, dll)
Syukur-syukur kalau mau lebih komplet amunisinya, bisa dilengkapi beberapa hal ini:
- Rekening bank
- Pencatatan transaksi
- Akun e-money
- Lapak online
- QRIS
Gunanya untuk apa?
Biar mudah dibayar!
Agar setelah transaksi dan orderan diterima, bisa langsung ditransfer bayarannya ke bank maupun akun e-money yang dimiliki.
Soalnya jaman sekarang udah banyak orang yang ngga pegang duit cash dalam jumlah yang banyak. Lebih nyaman naruh di bank ataupun dompet-dompet virtual.
Lha kalo masih belum punya dan ngga sempet bikin gimana?
Ya bikin lah, kan ada bank-bank yang sekarang bisa daftar via online tanpa harus ke kantor cabang.
Ada Jenius by BTPN, Bank Jago, Blu by BCA Digital, dan lain sebagainya. Tinggal download aplikasinya lewat playstore / appstore, buka, lalu daftar lewat HP mu.
Isi form yang disediakan dan verifikasi lewat video call.
Siapkan juga dokumen pelengkap seperti KTP dan foto selfie yang akan diminta saat pendaftaran. Setelah itu tinggal tunggu approval dan aktivasi.
Praktis bingittts!
Seriusan deh, bentar lagi pasti bakal lebih banyak yang pakai pembayaran digital. Tunggu aja..
—
*) photo credits by Wolfgang Hasselmann on Unsplash
Setuju, mas.. sekarang memang sudah modelnya cashless semua. Aku malah punya pengalaman seru pas ada pembayaran pakai e-money, untung punya akun jualan di merchant kuliner online, jadi pakai itu dulu QRIS nya, wkwkw..
Cocok.. itung-itung ikhtiar menjemput rejeki ya mas.. 😀
Tempat langganan laundry, itu dari awal buka sampai sekarang, langganannya jarang yang pakai cash. Kebanyakan transfer atau deposit pakai kartu member. Kalau tak liat-liat, pelanggannya memang kebanyakan pekerja muda, mahasiswa/i, trus emak-emak hits jaman now yang udah nggak sempat nyuci baju sendiri di rumah.
Hhee, udah sebegitunya lifestyle jaman now mas..
Punya semua sih tapi gajinya tetap lambat eh kerjanya ternyata lambat
Hehe, sabar saja mas, kalau terus dioptimasi dan dicari pas nya gimana, insya Allah bisa lebih cepat daripada sebelumnya